Wednesday, September 28, 2011
Surat Cinta Faust VIII
O' My Beloved Elise,
Dengarkan angin yang menderu, sayang.
Dengarkan syahdu pemberitahuan cintaku.
Kaulah kecintaan - sebuah kejuaraan, pemilikan mutlak,
angkasa yang penuh,
kisah-kisah bahagia,
Kaulah kesayangan - sebuah permintaan, doa hajat,
pengabdian yang sungguh,
hikayat-hikayat asmara.
O' My Beloved Elise,
Dengarkan perincian perasaanku, sayang.
Kaulah kerinduan yang meneman,
mengasyikkan aku yang menunggu,
sebuah senyum - kau jelitawanku.
Kaulah perjanjian cinta paling utuh.
O' My Beloved Elise,
Demi namamu, walau jasad tiada nyawa,
sebuah akhirat adalah destinasi.
Demi cintamu, walau lupus jiwa sekaliannya,
sebuah penantian adalah tujuan.
Untukmu Elise,
sehelai kertas renyuk
dan isi puisinya,
ku beri kan.
Semoga bertemu kita di syurga.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
suke...
ReplyDelete